13.5.16

>> Inilah 9 Manfaat Sagu yang mengagumkan

Sagu terkenal sebagai bahan makanan khas orang orang Maluku dan Papua. Tapi jangan anggap remeh karena sagu ini sangatlah banyak dan berguna bagi kesehatan tubuh. Sagu dapat dimasukkan dalam golongan makanaan pokok yang mengandung unsur  karbohidrat tetapi tidak memiliki kadar gula yang berbahaya bagi tubuh. karbohidratnya sama amannya dengan bahan makanan yang terbuat dari beras merah, jagung, ubi jalar, gandum dan lain lain

Kandungan Gizi pada Sagu

  • Karbohidrat 94 gr Memiliki sekitar 355 kalori/100 gr
  • Protein 0,2 gr
  • Serat 0,5 gr
  • Kalsium 10 mg
  • Zat Besi 1,2 mg

Kandungan lemak, karoten dan asam kasbornatnya ada tetapi dalam jumlah kecil tetapi  jangan khawatir karena ini tidak mempengaruhi sagu jika dikonsumsi sebagai makanan  pengganti nasi putih. Dan kemudian dimakan bersama beberapa jenis ikan yang berprotein tinggi.


Inilah manfaat sagu bagi kesehatan tubuh yang belum anda ketahui sebelumnya.

1. Pencegahan Penggumpalan darah
Penggumpalan darah pada pembuluh darah yang biasanya mengakibatkan tersumbatnya aliran darah menuju jantung. Kondisi ini akan mempengaruhi kinerja organ tubuh lain.

2. Baik untuk gula darah
Dapat menghambat laju peningkatan kadar glukosa dalam darah karena serat dan mineral fosfor yang terdapat pada sagu. Mampu menekan dan mengikat gula dalam tubuh agar tidak langsung menyebar ke jaringan tubuh dan mampu menghambat penumpukan gula dalam darah agar tidak membentuk kristal yang dapat menyebabkan kadar gula dalam darah naik.

3. Mencegah masuk angin
Dapat menyembuhkan nyeri pada ulu hati dan mencegah perut kembung serta serangan masuk angin. Masuk angin yang dimaksud yang disebabkan oleh kelelahan, perjalanan jauh, pergantian iklim atau karena kurang tidur.

4. Sebagai prebiotik
Serat yang ada pada sagu mampu bertindak sebagai prebiotik yaitu kemampuan melindungi kondisi mikro flora usus. Kemudian usus akan senantiasa  terhindar dari serangan bakteri merugikan dan menstabilkan enzim  pencernaan agar selalu sehat. Serat pada sagu dapat meningkatkan imunitas tubuh dan mempercepat penyembuhan terhadap luka, peradangan pada pencernaan dan infeksi kulit.

5. Pencegahan Kanker
Serat  pada sagu dapat mencegah tumbuhnya sel kanker pada usus, dan pada paru paru karena zat prebiotik pada sagu mampu menyehatkan sel pada usus dan paru serta melancarkan peredaran darah dan pembuluh darah disekitar area usus dan paru paru. Sagu yang bersifat prebiotik mampu menghambat bahkan menghancurkan pertumbuhan sel kanker dan mengikatnya agar tidak langsung menyebar ke jaringan tubuh lain.

6. Sumber kalsium
Manfaat kalsium yang ada pada sagu dapat mempertahankan kekuatan dan kepadatan kalsium dalam tulang, persendian dan gigi pada orang dewasa dan lansia. Selain kalsium ada zat mineral fosfor sekitar 13 mg yang ada pada sagu mampu mencegah terjadinya osteoporosis atau kerapuhan tulang. Sedangkan pada anak-anak yang masih dalam masa pertumbuhan, sagu dapat mempercepat pembentukan, pertumbuhan dan memadatkan kalsium dalam tulang sehingga anak anak cepat tumbuh menjadi tinggi dan sehat.

7. Kaya akan fosfor
Dapat memperbaiki dan mempertahankan struktur tulang aagar terhindar dari pegal pegal, serangan rasa nyeri atau keretakan tulang yang diakibatkan cedera pada orang orang usia lanjut. Mineral fosfor yang ada padaa sagu mampu mengontrol dan mengikat serta sebagai penyusun aktif dalam menyehatkan struktur tulang dan gigi seiring bertambahnya usia seseorang.

8. Alternatif diabetes
Dapat dijadikan alternatif sebagai makan orang orang yang memiliki riwayat keluarga mengidap penyakit diabetes. bagi yang memiliki orangtua atau kerabat yang menderita gula maka 6 kali lipat seseorang tersebut akan memiliki warisan didalam darahnya untuk beresiko terserang gula jika tidak berhati hati dalam mengkonsumsi jumlah gula. Selain beras merah yang terbebas dari gula, makanan yang terbuat dari sagu pun dapat mempertahankan kestabilan kadar glukosa dalam darah.

9. Menurunkan berat badan
Sagu memiliki manfaat karbohidrat yang lebih tinggi dari nasi putih, gandum, jagung dan gandum. Walaupun karbohidratnya tinggi tetapi memiliki kadar gula yang sangat sedikit dibandingkan nasi putih. Pada orang yang mengalami obesitas dapat memanfaatkan sagu sebagai makanan sehari hari karena zat mineral fosfor dan serat yang aada didalamnya dapat menekan ras lapar seseorang lebih lama.
(sumber)
Artikel di Blog ini hanya bersifat informasi dan tidak untuk menggantikan pendapat ahli, dokter, atau profesional.