12.5.16

>> Menolong sesama, ternyata ada 9 Manfaat sehat Donor Darah

Aktivitas donor darah dipandang sebagai kegiatan positif nan mulia yang mampu menolong sesama. Pasalnya donor darah membantu mereka yang membutuhkan darah tanpa pamrih. Bisa dikatakan aktivitas donor darah dilakukan secara sukarela atau percuma. Namun terkadang tak demikian, donor darah ada pula yang dijalani untuk situasi genting. Dimana salah satu anggota keluarga membutuhkan darah dalam jumlah yang cukup banyak, tetapi PMI atau rumah sakit tak memiliki stoknya.


Donor darah nyatanya tak hanya bermanfaat bagi sang penerima (resipien) semata. Sang pendonor pun mendapat manfaat yang luar biasa dari melakukan donor darah secara rutin. Setidaknya hal tersebut telah terbukti secara medis dan disetujui oleh banyak ahli. Hasil penelitian membuktikan, pendonor darah nantinya akan merasakan kualitas hidup yang meningkat dari sebelumnya. Tak hanya itu, beberapa manfaat donor darah pun baik bagi kecantikan.

Donor Darah Bagi Penerima (Resipien)
Seperti yang dikatakan di atas, donor darah bermanfaat bagi banyak orang, baik itu penerima maupun pendonor. Bagi penerima tentu saja dia bisa tertolong nyawanya akibat kondisi tertentu yang memaksanya mendapat transfusi darah. Transfusi darah semacam ini bisa dilakukan pada beberapa kasus, seperti.

  • Pasien penderita demam berdarah
  • Korban kecelakaan yang mengalami kehilangan darah dalam jumlah banyak
  • Penderita talasemia mayor
  • Pasien penderita penyakit tertentu yang harus menjalani operasi besar
  • Pendarahan besar yang terjadi pada saat melahirkan oleh sebagian besar wanita Indonesia
  • Talasemia mayor adalah penyakit yang cukup langka sebenarnya. Penyakit ini menyebabkan penderitanya tidak bisa memproduksi sendiri haemoglobin di dalam tubuh. Umumnya penderita mengalami hal tersebut sejak lahir atau masa kanak-kanak. Inilah mengapa talasemia mayor disebut pula sebagai penyakit seumur hidup, dimana penderitanya pun memerlukan transfusi darah berkala. Tubuh pastinya tidak bisa menjalankan fungsi secara normal layaknya anak-anak lainnya.

Menyelamatkan Nyawa Orang Lain
Donor darah akan sangat membantu menyelamatkan nyawa orang lain yang membutuhkan donor, terlebih yang sedang sekarat serta membutuhkan operasi mendadak. Sangat penting untuk Beramal dan beribadah untuk menambah pahala dunia dan akhirat.

Selain bermanfaat bagi penerima, nyatanya donor darah pun memberikan keuntungan bagi para pendonor. Setidaknya ada beberapa manfaat yang acapkali dirasakan oleh para pendonor, yaitu.

Donor darah bagi kesehatan pendonor

1. Melindungi jantung
Mereka yang secara aktif mendonorkan darah pastinya akan mendapati jantung yang jauh lebih sehat. American Journal of Epidemology membeberkan hasil ilmiah dari hal tersebut. Penelitian membuktikan bahwa pendonor darah aktif cenderung beresiko rendah mengalami penyakit jantung. Pendonor darah memiliki resiko 88% lebih rendah terkena serangan atau penyakit jantung. Tak hanya itu, mereka pun mengurangi resiko hingga 33% menderita penyakit kardiovaskular lainnya. Terbukti bukan, perbuatan mulia ini tak hanya bermanfaat bagi sang penerima saja?

2. Menurunkan resiko terkena kanker
Konsistensi melakukan donor darah harus tetap dipertahankan, mengingat tubuh akan selalu merasakan manfaatnya. Untuk seorang pria, lakukanlah donor darah setiap 3 bulan sekali, sedangkan untuk wanita, Anda bisa melakukannya 4 bulan sekali. Resiko terkena kanker akan semakin menurun seiring tingkat konsisten si pendonor darah bersangkutan. Mereka mungkin saja terhindar dari kanker paru-paru, lambung, tenggorokan, dan juga usus besar.

3. Membantu menurunkan level zat besi dalam darah
Iron adalah zat besi yang terdapat di dalam sirkulasi darah setiap orang. Setiap kali seseorang melakukan donor darah, kegiatan ini terbukti menurunkan level iron di dalam tubuh. Penurunan zat besi berarti mengurangi resiko terkena penyakit jantung atau kardiovaskular lainnya. Manfaat zat besi diketahui mempercepat proses oksidasi kolesterol di dalam tubuh manusia. Hal inilah yang berdampak tidak baik bagi arteri dan berdampak terjadinya aterosklerosis.

4. Pembaharuan sel-sel darah secara rutin
Tubuh secara berkala akan memperbaharui sel-sel darah di dalamnya. Hanya saja proses ini ternyata berbeda antara seseorang yang melakukan donor darah dan tidak. Bagi mereka yang konsisten mendonorkan darah, regenerasi sel darah merah akan terjadi 48 jam pasca donor darah. Dalam waktu tersebut, volume darah akan benar-benar terganti dengan yang baru. Setidaknya 4 hingga 8 minggu ke depan, sel darah baru telah terbentuk dan membantu fungsi setiap organ. Dengan begini, tubuh akan terlihat jauh lebih segar dan sehat serta produktif melakukan berbagai aktivitas.

5. Pemeriksaan kesehatan gratis
Seseorang yang berniat mendonorkan darahnya akan diperiksa terlebih dahulu untuk memastikan bahwa kondisi tubuhnya prima. Sudah bisa dipastikan kita mendapatkan pemeriksaan gratis dari dokter atau tenaga ahli. Sehingga kita pun tahu bagaimana tekanan darah kita, kadar hemoglobin hingga berat badan pada saat itu. Jadi, Anda tak perlu takut lagi untuk melakukan donor dengan alasan kekurangan darah.

6. Mendapat pemeriksaan analisis darah secara gratis
Ketika Anda melakukan donor darah, maka sample darah yang Anda miliki akan diperiksa di laboratorium. Hal ini guna mengetahui apakah Anda mengalami penyakit tertentu atau tidak. Cara ini bisa pula digunakan untuk mendeteksi penyakit seperti sifilis, HIV, hepatitis atau penyakit lainnya. Langkah ini untuk memastikan apakah Anda memenuhi syarat menjadi pendonor darah atau tidak. Pasalnya penyakit menular tersebut akan menular menlalui transfusi darah yang dilakukan oleh penerima.

7. Membakar kalori secara teratur
Banyak wanita yang ingin memiliki tubuh ideal, namun sulit melakukan diet. Mengingat begitu banyak diet ekstrim yang malah berakibat fatal, cobalah melakukan donor darah. Setiap kali melakukan donor darah (500 ml), Anda akan membakar 650 kalori di dalam tubuh. University of California mengatakan bahwa seseorang yang rutin menyumbangkan darah akan kehilangan bobot tubuh sesuai yang diinginkan. Bila berat tubuh ideal, pastinya kulit Anda pun akan terlihat kencang seketika. Namun, jangan sesekali menjadikan donor darah sebagai program penurunan berat badan.

8. Keadaan psikologis lebih stabil
Setiap pendonor pastinya akan merasakan dampak yang menyehatkan bagi pikiran mereka. Pasalnya mereka akan lebih berpikiran jernih dan stabil dalam menyikapi berbagai masalah. Di samping itu, banyak pendonor yang merasakan kemampuan mereka menekan tingkat stress semakin membaik. Hal tersebut pastinya berdampak pada kemampuan bersosialisasi dengan lingkungan dan masalah yang dihadapi.

9. Mencegah penuaan dini
Stress menjadi salah satu pemicu terjadinya penuaan dini pada seorang wanita. Tak ada seorang wanita pun yang ingin terlihat tua dan keriput di wajah. Donor darah secara teratur akan membantu kulit Anda beregenerasi secara sempurna. Keriput pun tidak mudah timbul karena kulit yang selalu mengencang. Tak perlu mahal-mahal melakukan perawatan kecantikan di pusat kecantikan, Anda pun bisa mendapatkannya.

Bagaimana, Anda sudah mengetahui bukan beberapa manfaat donor darah? Anda tak hanya membantu menyelamatkan nyawa seseorang, namun juga membantu tubuh tetap sehat. Tak adalagi alasan takut kekurangan darah, karena tenaga medis memastikan Anda siap melakukannya. Setiap tetes darah yang Anda sumbangkan sangat berarti bagi mereka yang membutuhkan. Jadi, jangan pernah merasa dirugikan jika seseorang meminta Anda menyumbangkan darah untuk membantu sesama, terutama keluarga.
(sumber)
Artikel di Blog ini hanya bersifat informasi dan tidak untuk menggantikan pendapat ahli, dokter, atau profesional.